Tribunbabelnews.com
Keceriaan Peserta Didik SLBN Sungailiat di acara Hari Disabilitas
SLB Negeri Sungailiat melaksanakan Hari Disabilitas Internasional bersama peserta didik dan orang tua. Kegiatan ini berlangsung satu hari. Kegiatan Hari Disabilitas Internasional tahun ini, SLBN Sungailiat melaksanakan jalan sehat dan penampilan pentas seni oleh peserta didik.
Dalam Sambutannya Ibu Warsih selaku Kepala SLBN Sungailiat menyampaikan pentingnya kerjasama antara sekolah dan orang tua dalam mendidikan dan mengembangkan bakat anak. Dan tahun ini ada beberapa alumni SLBN Sungailiat yang bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Lia Amelia selaku ketua panitia mengatakan pelaksanaan hari disabilitas pada tahun ini di laksanakan secara sederhana saja. Menampilkan bakat yang dimiliki oleh peserta didik. Yang penting bisa membuat mereka ceria, “tambah amel”. Dalam kegiatan ini juga ada memberikan bantuan kepada peserta didik yatim piatu dari para donatur. Hal ini adalah merupakan bentuk masyarakat yang peduli kepada peserta didik disabilitas.
Hadir juga orang tua murid mengatakan bahwa walaupun dilakukan secara sederhana, kegiatan Hari Disabilitas pada tahun ini tidak kalah serunya dari tahun kemarin. Lihat anak-anak bahagia dan ceria di sekolah, kami orang tua ikut seneng, imbuh Ellita selaku orang tua murid. Harapannya tahun depan peringatan Hari Disabilitas ini bisa terselenggara kembali seperti di kota-kota luar yang lebih meriah.
Keceriaan Peserta Didik SLBN Sungailiat di acara Hari Disabilitas
SLB Negeri Sungailiat melaksanakan Hari Disabilitas Internasional bersama peserta didik dan orang tua. Kegiatan ini berlangsung satu hari. Kegiatan Hari Disabilitas Internasional tahun ini, SLBN Sungailiat melaksanakan jalan sehat dan penampilan pentas seni oleh peserta didik.
Dalam Sambutannya Ibu Warsih selaku Kepala SLBN Sungailiat menyampaikan pentingnya kerjasama antara sekolah dan orang tua dalam mendidikan dan mengembangkan bakat anak. Dan tahun ini ada beberapa alumni SLBN Sungailiat yang bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Lia Amelia selaku ketua panitia mengatakan pelaksanaan hari disabilitas pada tahun ini di laksanakan secara sederhana saja. Menampilkan bakat yang dimiliki oleh peserta didik. Yang penting bisa membuat mereka ceria, “tambah amel”. Dalam kegiatan ini juga ada memberikan bantuan kepada peserta didik yatim piatu dari para donatur. Hal ini adalah merupakan bentuk masyarakat yang peduli kepada peserta didik disabilitas.
Hadir juga orang tua murid mengatakan bahwa walaupun dilakukan secara sederhana, kegiatan Hari Disabilitas pada tahun ini tidak kalah serunya dari tahun kemarin. Lihat anak-anak bahagia dan ceria di sekolah, kami orang tua ikut seneng, imbuh Ellita selaku orang tua murid. Harapannya tahun depan peringatan Hari Disabilitas ini bisa terselenggara kembali seperti di kota-kota luar yang lebih meriah.
